feat0

Welcome to my Blog

Termikasih telah berkunjung di blog saya.. semoga blog saya ini bermanfaat untuk anda semua.. amin..

Read More
feat2

Institut Teknologi Telkom

Rata-rata pertumbuhan sektor bisnis telekomunikasi di Indonesia mengalami peningkatan sebesar 20% tiap tahunnya. Pertumbuhan ini meliputi bisnis layanan komunikasi berbasis seluler, telepon tetap, internet, dan akses pita lebar.

Read More
feat3

Bandung Techno Park

Bandung Techno Park merupakan wadah yang mewujudkan masyarakat informasi Indonesia dengan membentuk tenaga ICT yang berkompeten dan berdaya saing. Lokasi BTP berada di kawasan Pendidikan Telkom, Jalan Telekomunikasi Terusan Buah Batu, Bandung. Ir.Jangkung Raharjo, MT yang merupakan Direktur Utama dari BTP menegaskan BTP bukan hanya milik IT Telkom, perguruan tinggi lain juga bisa bergabung di BTP. Setiap perguruan tinggi tentunya memiliki keuanggulan yang berbeda-beda. Setiap keunggulan bisa digabungkan untuk bersama-sama mengembangkan BTP.

Read More
feat4

Institut Manajemen Telkom

Institut Manajemen Telkom (IM Telkom) adalah perguruan tinggi yang dikelola oleh Yayasan Pendidikan Telkom (YPT). Dewan Pembina YPT, secara ex-officio adalah Direksi PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk (PT.Telkom). IM Telkom didirikan sebagai bentuk tanggung jawab PT. Telkom untuk menjadi Good Corporate Citizenship yang ingin berkontribusi dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa Indonesia.

Read More
feat5

Politeknik Telkom

Politeknik Telkom merupakan institusi pendidikan yang berada dibawah naungan Yayasan Pendidikan Telkom (YPT). Politeknik Telkom yang khusus menyediakan program D3 ini didirikan pada tanggal 27 September 2007 di Bandung. Direktur Pertamanya dijabat oleh AT Hanuranto.

Read More

About Me N Curhat

Halo semuanya…
Sebelumya terima kasih telah berkunjung di blog saya ini.
Perkenalkan, nama saya Zulkifli atau biasanya di panggil kipot, kifli, lea dll.  Saya  tinggal di Ampana, Kab Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah. Saya tidak tahu kenapa nama di Ijazah dan di AKTE kelahiran saya terdiri dari hanya satu kata saja yaitu “Zulkifli”. Padahal di Kartu Keluarga, nama saya terdiri dari dua kata yaitu “Zulkifli Siad”. Bingung kan?? Saya aja bingung, apalagi anda??? Hehehehe..
 Saya adalah seorang anak dari 0 bersaudara (anak tunggal). Saya mempunyai Ayah yang bernama Suwandi Said dan seorang Ibu yang bernama Elya Dahlan, H.J. Orang-orang berkata bahwa Suwandi (ayah saya) adalah saudara kandung saya! Tanya kenapa??? Karena menurut mereka wajah ayah saya mirip dengan saya(ya jelaslah). Alasannya sebenarnya bukan itu, melainkan umur ayah saya hanya selisih sekitar 19 tahun. Mengapa? Karena Ayah dan Ibu saya menikah muda.. hehehehhhe
Saya adalah seorang mahasiswa jurusan Teknik Informatika di Institut Teknologi Telkom Bandung (IT TELKOM). Saya tidak bisa membayangkan bahwasanya saya sedang kuliah di IT TELKOM. Mengapa?? Karena dulu waktu SMA saya sama sekali tidak mengetahui atau mendengar sedikitpun tentang IT TELKOM. Selain itu , tidak terpikirkan ssedikitpun oleh saya untuk kuliah di luar Sulawesi. Karena saya adalah anak satu2nya. Dan menurut saya, saya tidak mungkin di berikan izin oleh Ibu saya untuk kuliah jauh. Anda bertanya : “Terus kenapa kipot bisa kuliah di IT TELKOM??”. Kipot menjawab “Begini ceritanya….”
Begini Ceritanya, dulu saya  berencana kuliah di Univeristas Hassanuddin dan mengambil jurusan Kedokteran. Sebenarnya saya tidak terlalu tertarik dengan jurusan kedokteran, karena sejak SMA saya tidak menyukai pelajaran Biologi..  Saya hanya menyukai pelajaran yang berbau hitungan seperti Matematika, Fisika, Kimia dan  juga sangat senang dengan pelajaran komputer. Saya berfikir, saya harus menjadi Dokter untuk membuat orang tua saya bangga.  Setelah lulus SMA, saya pun pergi ke Makassar untuk mengikuti bimbingan  belajar. Karena menurut teman-teman saya, bahwa persaingan untuk masuk di Kedokteran UNHAS sangatlah susah. Setelah dua bulan lebih mengikuti bimbingan intensif, saya mengikuti SNMPTN dan pilihan pertama saya adalah Kedokteran dan yang kedua adalah Teknik Inforamtika. Tiba saatnya untuk ujian SNMPTN. Saya pun melaksanakan ujian SNMPT di SMA 1 Makassar.  Beberapa hari setelah ujian SNMPTN, om saya yang bernama Rizal menyuruh saya untuk mendaftar di IT TELKOM. Saya mendengar IT TELKOM pertama kali dari Om saya. Kata om saya : “Kifli, km coba aja dulu daftar di IT TELKOM. Di sana sangat bagus juga”.  Saya pun pergi mendaftar dan mengikuti ujiannya. Setelah semua ujian selesai. Saya pun pulang ke Ampana untuk menunggu hasil ujian SNMPTN. Akhirnya, tiba saatnya pengumuman hasil IT TELKOM . Saya di nyatakan lulus di IT TELKOM. Akan tetapi, rawut wajah saya tidak menampakkan kegembiraan begitu besar ketika saya mendengar saya lulus di IT TELKOM karena harapan saya adalah hanya lulus  SNMPTN dan menjadi dokter. Tiba saatnya pengumuman SNMPT, saya di nyatakan TIDAK LULUS.  Saya pun sangat sedih mendengar hal itu. Ibu saya mengatakan kepada saya “nak, tidak usah sedih! Kamu masuk kedokteran swasta aja di Universitas Muslim Indonesia di Makassar. Kalau masalah uang tidak usah dipikirkan. Selama masih dibawah 150 juta, mama masih sanggung membiayaimu”. Saya pun senang mendengar hal itu. Seminggu kemudian saya pergi ke Makassar untuk mengikuti ujian tes masuk kedokteran UMI.  Saya tiba di Makassar hari Rabu. Satu jam setelah tiba di MKS,  om saya memberikan surat pemberitahuan dari IT TELKOM untuk melakukan daftar ulang di Bandung. Anehnya hari terakhir dari pendaftaran  tersebut adalah hari jumat. Tiba2, pikiran saya berubah. Di satu sisi saya senang dengan informatika dan di sisi lain saya merasa terlalu memberatkan orang tua jika saya masuk kedokteran swasta dan juga kapaitas otak saya yang tidak terlalu pintar. Akhirnya saya berpikir sejenak. Saya memohon doa kepada ALLAH untuk memberikan saya petunjuk dalam menghadapi dua pilihan. Yaitu antara kuliah di Informatika IT TELKOM atau Kedokteran UMI. Dan hati saya pun berpegang teguh untuk kuliah di IT TELKOM.  Saya menyuruh om saya untuk meminta izin kepada orang tua saya untuk mengizinkn saya kuliah di Bandung. Soalnya kalau saya yang bicara langsung dengan orang tua pasti tidak di izinkan. Akhirnya orang tua saya mengizinkan saya untuk  kuliah di Bandung. Saya pun bersiap – siap untuk mengemas pakaian setelah mendengar izin dari orang tua saya. Dan akhirnya saya pun kuliah di IT TELKOM.
Alhamdulillah saya bersyukur kepada ALLAH karena  saya bisa kuliah di kampus yang lumayan terkenal ini. Akan tetapi, saya sering iri dengan mereka yang telah kuliah di jurusan Kedokteran. Tapi biarkanlah semua itu berlalu. Insya ALLAH, ALLAH memberikan saya kemampuan untuk tetap semangat kuliah sehingga nantinya saya dapat membanggakan orang tua saya dan membuktikkan  kepada semua orang bahwa saya mampu menjadi orang sukses  yang melebihi kesuksesan seorang dokter. Amin….

Currently have 1 komentar:

  1. saya tersenyum simpul membaca curhatannya, persis bgt dengan pengalaman saya. tapi saya sepakat dengan kata2 terakhir.
    insyaAllah kita bisa sukses dengan cara kita sekarang, melebihi suksesnya seorang dokter.
    :)
    SEMANGAT !!!


Leave a Reply